HARI 412 - EZRA 9
Selamat membaca, mendengarkan, merenungkan, dan melakukan firman Tuhan. Kiranya Roh Kudus senantiasa menuntun Anda dalam memahami Sabda-Nya dan memampukan Anda menjadi pelaku firman. Tuhan Yesus Memberkati.
TUGAS ANDA, BACALAH EZRA 9 (BACA DISINI)
FIRMAN TUHAN EZRA 9 VERSI FIRMAN ALLAH YANG HIDUP (BACA DISINI)
FIRMAN TUHAN EZRA 9 VERSI BAHASA INDONESIA MASA KINI (BACA DISINI)
FIRMAN TUHAN EZRA 9 VERSI ALKITAB SUARA (DENGAR DISINI)
GARIS BESAR EZRA 9
Doa Ezra tentang perkawinan campuran.
PENJELASAN
9:1 ORANG-ORANG ... TIDAK MEMISAHKAN DIRI. Kegagalan orang Yahudi di masa lalu untuk memisahkan diri dari masyarakat berdosa di sekitar mereka telah menuntun mereka kepada penyembahan berhala dan kebejatan sehingga akhirnya menyebabkan penahanan dan pembuangan mereka. Sekarang, setelah Allah mengembalikan sekelompok kecil sisa ke negeri itu (ayat 8-9), mereka sekali lagi melanggar ketetapan pokok Allah yang menuntut pemisahan dari gaya hidup orang fasik.
9:2 MENGAMBIL ISTERI DARI ANTARA ANAK PEREMPUAN ORANG-ORANG ITU. Ketika Ezra tiba di Yerusalem, ia menemukan banyak orang, termasuk para imam, orang Lewi, dan para pejabat, telah menikah dengan wanita yang menyembah dewa-dewa lain serta mengikuti kebiasaan kafir yang menjijikkan dan cemar (ayat 1-2, 11). Kawin campur dengan orang yang tidak beriman secara jelas dilarang dalam hukum Allah. Perjanjian Baru juga melarang umat perjanjian Allah yang baru untuk menikahi orang yang tidak percaya.
9:2 BENIH YANG KUDUS. Panggilan mulia Israel ialah untuk menjadi “bangsa yang kudus.” Mereka akan menjadi milik Allah yang berharga, mencerminkan kepribadian dan kekudusan-Nya sementara memisahkan diri dari cara-cara amoral orang-orang yang bukan umat-Nya. Orang percaya PB juga dipanggil untuk hidup terpisah dari dunia. Orang yang mengaku Yesus sebagai Tuhan haruslah menjadi “bangsa yang kudus,” dikhususkan untuk melaksanakan kehendak dan pekerjaan Bapa.
9:3 KETIKA AKU MENDENGAR PERKATAAN ITU. Tanggapan Ezra yang sedih dan doanya adalah contoh yang baik seklai dari keprihatinan dan kekhawatiran yang seharusnya dialami oleh semua hamba Allah yang benar ketika menyaksikan umat Allah menyesuaikan diri dengan kebiasaan-kebiasaan orang fasik.
0 Response to "HARI 412 - EZRA 9"
Posting Komentar