HARI 352 - 1 TAWARIKH 14

Selamat membaca, mendengarkan, merenungkan, dan melakukan firman Tuhan. Kiranya Roh Kudus senantiasa menuntun Anda dalam memahami Sabda-Nya dan memampukan Anda menjadi pelaku firman. Tuhan Yesus Memberkati.

TUGAS ANDA, BACALAH 1 TAWARIKH 14 (Baca Disini)

FIRMAN TUHAN 1 TAWARIKH 14 VERSI FIRMAN ALLAH YANG HIDUP (Baca Disini)

FIRMAN TUHAN 1 TAWARIKH 14 VERSI BAHASA INDONESIA MASA KINI (Baca Disini) 

FIRMAN TUHAN 1 TAWARIKH 14 VERSI ALKITAB SUARA (Dengar Disini)

GARIS BESAR 1 TAWARIKH 14

Istana dan rumah tangga Daud; Daud mengalahkan orang Filistin.

PENJELASAN

14:2 OLEH KARENA ISRAEL UMAT-NYA. Kerajaan Daud sangat dimuliakan, bukan demi dirinya sendiri, tetapi demi seluruh umat Allah. Daud harus menetapkan kedudukan Israel di dalam dunia supaya mereka dapat melayani Allah dalam kebenaran dan keadilan. Di bawah perjanjian yang baru, Allah mungkin meninggikan seseorang, bukan demi orang itu sendiri, tetapi agar umat Allah dapat dibangun secara moral dan rohani.

14:14 BERTANYALAH LAGI DAUD KEPADA ALLAH. Daud tidak menganggap bahwa karena dahulu Allah menghendaki dia menyerang orang Filistin (ayat 10), maka kali ini hal itu juga betul. Contoh Daud mengajar orang percaya bahwa kita tidak akan berhasil di dalam hidup ini jikalau kita tidak terus-menerus mencari kehendak, bimbingan, dan pertolongan Allah. Berseru kepada Allah untuk kasih karunia dan kehadiran-Nya secara khusus adalah suatu  kebutuhan yang terus-menerus dalam kehidupan kita. Jikalau kita gagal untuk senantiasa berpaling kepada Allah memohon pertolongan-Nya, kita akan mengalami bahwa kita sendirian ketika menghadapi berbagai kesulitan dan tuntutan hidup ini, tanpa kehadiran Roh Kudus.

Tidak mudah bagi seorang yang berhasil mendapatkan segala yang diinginkan hatinya mau menundukkan diri dan mengakui dengan tulus bahwa segala sesuatu yang ada padanya adalah berasal dari Tuhan. Sesungguhnya, ia perlu mengandalkan Tuhan dan membuka hati agar Tuhan menuntun hidupnya. Nas hari ini berkisah tentang perjalanan kesatuan Israel di bawah pemerintahan Daud. Pertama-tama, pengakuan Raja Hiram dari negeri Tirus akan kepemimpinan Daud, sehingga raja Hiram mengutus tukang-tukang dan memberikan kayu-kayu untuk mendirikan istana. Daud merespon dengan pemahaman bahwa Tuhan yang menegakkan martabat pemerintahannya.

Berlangganan untuk mendapatkan artikel terbaru dari kami: