HARI 312 - 1 RAJA-RAJA 21

Selamat membaca, mendengarkan, merenungkan, dan melakukan firman Tuhan. Kiranya Roh Kudus senantiasa menuntun Anda dalam memahami Sabda-Nya dan memampukan Anda menjadi pelaku firman. Tuhan Yesus Memberkati.

TUGAS ANDA, BACALAH 1 RAJA-RAJA 21 (Baca Disini)

FIRMAN TUHAN 1 RAJA-RAJA PASAL 21 VERSI FIRMAN ALLAH YANG HIDUP (Baca Disini)

FIRMAN TUHAN 1 RAJA-RAJA PASAL 21 VERSI BAHASA INDONESIA MASA KINI (Baca Disini)

FIRMAN TUHAN 1 RAJA-RAJA PASAL 21 VERSI ALKITAB SUARA (Dengar Disini)

GARIS BESAR 1 RAJA-RAJA 21

Kebun anggur Nabot.

PENJELASAN

21:17 DATANGLAH FIRMAN TUHAN KEPADA ELIA. Allah membenci ketidakadilan dikalangan umat-Nya. Karena kematian Nabot yang tidak bersalah, Elia bernubuat bahwa Ahab dan Izebel akan menderita (ayat 17-29). Prinsip pembalasan dan keadilan Allah dilanjutkan ke zaman perjanjian yang baru. Misalnya, Paulus mengatakan bahwa “Barangsiapa berbuat salah, ia akan menanggung kesalahannya itu, karena Tuhan tidak memandang orang” (Kolose 3:25). Umat Allah harus memperlakukan satu sama lain dengan adil, benar, dan penuh kemurahan.

21:19 ANJING AKAN MENJILAT DARAHMU. Nubuat ini digenapi ketika Ahab terbunuh dalam pertempuran dan anjing-anjing menjilati darah hasil cucian kereta perangnya. Putra-putra Ahab juga mati dengan kekerasan: Ahazia jatuh dari kisi-kisi kamar atasnya dan kemudian mati karena cedera itu; Yoram terbunuh oleh Yehu dan tubuhnya dilemparkan ke kebun Nabot. Istri Ahab, Izebel, juga mati dengan kekerasan.

21:25 IZEBEL. Tujuan rencana isteri Ahab yang jahat ialah menumbangkan penyembahan kepada Tuhan dan menggantikannya dengan Baal dari Tirus selaku dewa tertinggi Israel; rencana ini gagal. Namanya malah menjadi searti dengan kejahatan, sihir, pengkhianatan, dan penipuan rohani. Yohanes menggunakan nama Izebel untuk seorang nabi wanita palsu di jemaat Tiatira yang sedang menuntun umat Allah ke dalam kebejatan dan keduniawian (Wahyu 2:20).

Berlangganan untuk mendapatkan artikel terbaru dari kami: