HARI 305 - 1 RAJA-RAJA 14
Selamat membaca, mendengarkan, merenungkan, dan melakukan firman Tuhan. Kiranya Roh Kudus senantiasa menuntun Anda dalam memahami Sabda-Nya dan memampukan Anda menjadi pelaku firman. Tuhan Yesus Memberkati.
TUGAS ANDA, BACALAH 1 RAJA-RAJA 14 (Baca Disini)
FIRMAN TUHAN 1 RAJA-RAJA PASAL 14 VERSI FIRMAN ALLAH YANG HIDUP (Baca Disini)
FIRMAN TUHAN 1 RAJA-RAJA PASAL 14 VERSI BAHASA INDONESIA MASA KINI (Baca Disini)
FIRMAN TUHAN 1 RAJA-RAJA PASAL 14 VERSI ALKITAB SUARA (Dengar Disini)
GARIS BESAR 1 RAJA-RAJA 14
Nubuat Ahia terhadap Yerobeam; Rehabeam, raja Yehuda.
PENJELASAN
Abia, anak Yerobeam, sakit. Sang raja menyuruh istrinya untuk menemui Ahia (2-4). Ahia adalah nabi yang diperintahkan Allah untuk bernubuat bahwa Kerajaan Israel akan pecah menjadi dua, dan sepuluh suku akan memihak Yerobeam. Ahia memintanya menjadi raja Israel Utara. Dan nubuat itu menjadi kenyataan. Kelihatannya, situasi kritis yang menimpa buah hatinya membuat Yerobeam teringat sang nabi. Yerobeam merasa perlu mendapatkan petunjuk Allah. Dia merasa perlu mengetahui kehendak Allah. Pada titik ini terlihat bahwa Yerobeam memiliki niat baik.Sayangnya, itu dilakukan dengan diam-diam. Yerobeam tidak berani menemui Ahia seorang diri. Mungkin karena gengsi, bisa jadi karena malu jika ada rakyat yang memergoki dia meminta pertolongan Allah, melalui Ahia. Bukankah dia sudah memerintahkan rakyat untuk menyembah allah lain? Kalau ada orang yang melihatnya meminta pertolongan dari Ahia, apa kata dunia? Maka istrinya lah yang dia minta menemui Ahia. Bisa jadi Yerobeam malu bertemu Ahia.
Tindakan macam begini dibenci Allah. Mengapa? Karena Yerobeam masih menjalankan politik pencitraan. Dia tidak berani menghadapi Ahia seorang diri. Dia malu terhadap rakyatnya. Allah, dalam nubuat Ahia, membandingkan Daud dengan Yerobeam. Daud memang bukan superman. Dia bukan manusia tanpa dosa. Daud telah berselingkuh dengan istri orang, bahkan membunuh Uria, suaminya, agar perselingkuhan nya tidak ketahuan. Namun, ketika ditegur Natan, Daud bertobat dan berubah. Anak pertama Daud dengan Betsyeba memang mati, tetapi itu jugalah yang membuat Daud insaf dan sadar bahwa Allah tengah menjalankan keadilan, orang bersalah harus dihukum.
14:21 ADAPUN REHABEAM. Namanya Rehabeam. Penulis merasa perlu dua kali memperkenalkan identitas dengan menyebutkan bahwa ibunya adalah Naaman, seorang perempuan Amon (21, 31). Tampaknya penulis hendak mengingatkan betapa berpengaruhnya figur ibu dalam diri anak. Meskipun Rehabeam anak Salomo, pengaruh Naama, sang ibu, sangat mewarnai jalan pikirannya.
0 Response to "HARI 305 - 1 RAJA-RAJA 14"
Posting Komentar