HARI 495 - MAZMUR 17
Selamat membaca, mendengarkan, merenungkan, dan melakukan firman Tuhan. Kiranya Roh Kudus senantiasa menuntun Saudara dalam memahami Firman-Nya dan memampukan Saudara menjadi pelaku Firman. Tuhan Yesus Memberkati.
TUGAS ANDA, BACALAH MAZMUR 17 (BACA DISINI)
FIRMAN TUHAN MAZMUR 17 VERSI FIRMAN ALLAH YANG HIDUP (BACA DISINI)
FIRMAN TUHAN MAZMUR 17 VERSI BAHASA INDONESIA MASA KINI (BACA DISINI)
FIRMAN TUHAN MAZMUR 17 VERSI ALKITAB SUARA (DENGAR DISINI)
GARIS BESAR MAZMUR 17
Diburu dengan tak bersalah.
PENJELASAN
17:1 DENGARKANLAH TUHAN. Seruan pemazmur kepada Tuhan agar doanya didengar dilandaskan bukan hanya atas kemurahan dan kasih karunia Allah, tetapi juga atas ketaatannya yang setia kepada kehendak dan jalan Allah (ayat 1-5). Allah telah memeriksa hatinya dan usahanya untuk menyengakan diri-Nya bukan pura-pura 1yoh 3:18-21). Bahwa Daud memohon kepada Allah berdasarkan kesetiaan pribadinya mengungkapakan kebenaran dasar bahwa Allah telah berjanji untuk mendengar doa mereka yang menghormati dan mengasihi-Nya ( Yoh 15: 7) . Syarat mutlak pertama bagi doa yang sungguh-sungguh ialah hati nurani yang bersih dan hidup yang murni (1 Yoh 3: 22; BERDOA DENGAN EFEKTIF).
17: 8 SEPERTI BIJI MATA. Pemazmur menggunakan dua lambang yang mengingat kembali kasih dan perhatian Allah terhadap umat-Nya yang setia. (1)“Biji Mata” adalah metafora ibrani yang menyatakan sesuatu yang sangat bernilai dan disayangi. (2) “Naungan sayapmu” adalah metafora yang di ambil dari seekor induk ayam yang melindungi anaknya dengan sayapnya ; jadi mengungkapkan perlindungan yang lembut. Kristus menggunakan metafora ini untuk menyatakan kasih-Nya kepada israel (Mat 23: 37). Semua orang percaya harus berdoa agar Allah menkangkau untuk menolong kita pada saat-saat bahaya sebagaimana seseorang secara naluri bertindak untuk melindungi biji matanya dari bahaya , dan bahwa Bapa Sorgawi selalu siap untuk menyembunyikan dan melindungi kita bagaikan seekor induk ayam melindungi anak-anaknya (Mat 23:37).
0 Response to "HARI 495 - MAZMUR 17"
Posting Komentar