HARI 527 - MAZMUR 49
Selamat membaca, mendengarkan, merenungkan, dan melakukan firman Tuhan. Kiranya Roh Kudus senantiasa menuntun Saudara dalam memahami Firman-Nya dan memampukan Saudara menjadi pelaku Firman. Tuhan Yesus Memberkati.
TUGAS ANDA, BACALAH MAZMUR 49 (BACA DISINI)
FIRMAN TUHAN MAZMUR 49 VERSI FIRMAN ALLAH YANG HIDUP (BACA DISINI)
FIRMAN TUHAN MAZMUR 49 VERSI BAHASA INDONESIA MASA KINI (BACA DISINI)
FIRMAN TUHAN MAZMUR 49 VERSI ALKITAB SUARA (DENGAR DISINI)
GARIS BESAR MAZMUR 49
Kebahagiaan yang sia-sia.
PENJELASAN
49:2-21 DENGARLAH. Mazmur ini menekankan betapa sia-sianya mengandalkan kekayaan dan sifat sementara dari segala sesuatu yang bisa ditwarkan dunia ini. Pemazmur menyatakan bahwa orang yang hidup nya terdiri atas harta berlimpah-limpah dan kesenangan dan kemasyhuran duniawi (Mat 6:19-21), dan bukan mencari Allah dan kerajaan-Nya akan musnah; pada pihak lain, orang yang hidup bagi Allah akan di bebaskan dari dunia orang mati.
Sebuah tafsiran mengatakan bahwa mazmur ini lahir dari pengalaman seorang benar yang dikejar-kejar dan hendak dibinasakan oleh orang-orang kaya yang sombong sehingga ia menjadi terancam maut dan ketakutan (6-7), tetapi ia mengalami pertolongan Tuhan (16). Pemazmur tidak menggubah mazmur ini sebagai mazmur syukur melainkan pengajaran/hikmat. Tujuannya adalah mengajarkan pembacanya agar jangan mengandalkan harta atau kuasa untuk keselamatan diri.
Pemazmur mulai dengan ajakan kepada semua orang untuk belajar hikmat melalui pengalaman hidupnya (2-5). Lalu ia meneruskannya dengan membicarakan betapa sia-sianya rasa takut terhadap orang-orang jahat (6-13). Mereka ini merasa percaya diri karena kekayaan dan kekuasaan mereka. Padahal kekayaan dan kesombongan tidak dapat menjamin hidup mereka dan tidak dapat melepaskan mereka dari hukuman Tuhan.
0 Response to "HARI 527 - MAZMUR 49"
Posting Komentar