HARI 497 - MAZMUR 19

Selamat membaca, mendengarkan, merenungkan, dan melakukan firman Tuhan. Kiranya Roh Kudus senantiasa menuntun Saudara dalam memahami Firman-Nya dan memampukan Saudara menjadi pelaku Firman. Tuhan Yesus Memberkati.

TUGAS ANDA, BACALAH MAZMUR 19 (BACA DISINI) 

FIRMAN TUHAN MAZMUR 19 VERSI FIRMAN ALLAH YANG HIDUP (BACA DISINI)

FIRMAN TUHAN MAZMUR 19 VERSI BAHASA INDONESIA MASA KINI (BACA DISINI)

FIRMAN TUHAN MAZMUR 19 VERSI ALKITAB SUARA (DENGAR DISINI)

GARIS BESAR MAZMUR 19

Kemuliaan Tuhan dalam pekerjaan tangan-Nya dan dalam Taurat-Nya 

PENJELASAN

19:2 LANGIT MENCERITAKAN KEMULIAAN ALLAH. Pandngan Yahudi-Kristen ialah bahwa alam fisik ini memberitakan kemuliaan Allah dan kuasa-Nya yang mencipta (Roma1 : 18-20). Sebaliknya banyak orang tidak percaya menganggap bahwa ciptaan itu sendiri menjadi suatu wujud ilahi (2Raj 23 : 5), dengan kekuatan yang menguasai nasib manusia (Yes 47 : 13); yang lain percaya bahwa alam ini terjadi secara kebetulan orang percaya sejati menolak semua pandangan tersebut menerima pernyataan alkitabiah mengenai semesta alam sehingga terdorong untuk memuji Penciptanya.

19:8-12 Taurat Tuhan itu sempurna.  Ayat-ayat ini berbicara tentang sifat, keuntungan, dan nilai dari hukum dan fiman Allah. Kelima segi adalah: 

(1) “taurat” – istilah umum bagi penyataan kehendak Allah yang mengerahkan orang dalam hubungan benar dengan diri-Nya (Ayat 8)

(2) “peraturan“ – firman allah yang benar memberikan kesaksian tentang sifat dan kehendak-Nya (1 Yoh 5:9), yang dapat menjadikan kita bijaksana jika kita mempelajarinya (Ayat 8). 

(3) “Titah” – peraturan-peraturan tertentu mengenai hidup benar yang merupakan sukacita orang saleh ( Ayat 9).

(4) “  Perintah” – sumber yang absah dari terang yang menuntun orang percaya mencari jalan-Nya ( Ayat 9; kis 26: 18) tanggapan yang tepat kepada perintah Allah ialah “ takut akan Tuhan” yang mendatangkan kebebasan dari kehidupan yang berdosa( Ayat 10).

(5) “hukum” – hukum-hukum yang mengatur kehidupan sosial yang mendatangkan keadilan dan kebenaran (Ayat 10).

19:13 BEBASKANLAH AKU DARI APA YANG TIDAK KUSADARI. Orang yang sungguh percaya berusaha keras untuk melayani dan mengasihi Allah dengan segenap hati (Ul 6:5). Akan tetapi, karena di dalam hidup ini mereka masih belum sempurna, mereka mungkin gagal melaksanakan kehendak Allah tanpa mengetahuinya sehingga memerlukan pengampunan Allah untuk kesalahan dan pelanggaran yang tidak disadarinya (Imamat 5:2-4). Pada pihak lain, dosa-dosa yang disengaja atau yang dilakukan karena kesombongan merupakan “pelanggaran besar” (ayat 14). Ini mencakup menghina Allah dan firman-Nya serta kehilangan tempat dalam Kerajaan-Nya.

19:15 BERKENAN AKAN UCAPAN MULUTKU DAN RENUNGAN HATIKU. Tanggapan yang patut terhadap karya keselamatan di dalam kehidupan kita ialah doa tak putus-putus bahwa Allah akan memelihara hati, ucapan, dan kehidupan kita bebas dari dosa dan berkenan kepada-Nya. Baik renungan hati dan pikiran kita harus berkanan kepada Allah.

Berlangganan untuk mendapatkan artikel terbaru dari kami: